Takdir, punya jalannya sendiri untuk sampai pada orang
yang dia tuju...
Secerdas apapun skenario dan tipu daya yang kau rancang,
untuk mendapatkan atau memusnahkannya,
Sejauh apapun dirimu menghindar,
sehiba apapun dirimu
memohon-mohon penuh harap...
Jika takdir itu memang harus mengenaimu,
ia akan
berbelok menghindar pagar pengaman yang telah kau jadikan penghalang untuknya.
Bagai air yang meliuk lincah mencari celah kecil tak
terlihat untuk lewat
Jika takdir itu memang tak pernah untukmu,
ia akan enyah
jauh-jauh sejak radius puluhan kilometer saat baumu tercium
Apa yang kau takutkan? :)
Takdir tahu kepada siapa harus menuju
Ia tak pernah salah orang, salah tempat, salah saat
Ia tak perlu dituntun,
Karena takdir tahu, jalan pulangnya :)
Ruang Renung, 18/5/2012
**********
-->
Abdullah bin Abbas ra berkata :
Saya pernah berada di belakang Nabi saw pada suatu
hari, beliau bersabda :
Wahai anak, saya hendak mengajarimu beberapa kalimat:
“Jagalah Allah niscaya
engkau mendapati Nya di hadapanmu,
ingatlah Allah di saat lapang niscaya Dia mengingatmu di saat sulit.
Ketahuilah bahwa apa yang luput
darimu tidak akan mengenaimu, dan apa yang mengenaimu tidak akan luput darimu.
Ketahuilah bahwa bersama kesabaran ada kemenangan, bersama kesusahan ada jalan keluar, dan bersama kesulitan ada kemudahan “